Minggu, 29 September 2019

Project Citizen


  1. A. Darimana Project Citizen Berasal? 

Model ini pertama kali digunakan di California pada tahun 1992 dan kemudian dikembangkan menjadi satu program
nasional oleh Center For Civic Education (CCE) dan Konferensi Nasional Badan Pembuat Undang-Undang Negara pada
tahun 1995. Project Citizen adalah satu instructional treatment yang berbasis masalah untuk mengembangkan
pengetahuan, kecakapan, dan watak kewarganegaraan demokratis yang memungkinkan dan mendorong keikutsertaan
dalam peme-rintahan dan masyarakat sipil (civil society). tujuan Project Citizen adalah untuk memotivasi dan memberdayakan para siswa dalam
menggunakan hak dan tanggung jawab kewarganegaraan yang demokratis melalui penelitian yang intensif mengenai
masalah kebijakan publik di sekolah atau di masyarakat tempat mereka.
Peran guru yang utama adalah sebagai instruktur atau fasilitator yang memberi petunjuk pada para siswa tentang
sumber-sumber informasi yang baru, membantu mengadakan kontak-kontak, dan membekali para siswa dengan saran-saran bermanfaat lainnya pada waktu para siswa mengadakan penelitian. Bimbingan atau petunjuk guru menerangkan
tiap tahap proses penelitian tersebut, memberikan banyak sumber tambahan (sebagai contoh, kiat-kiat memperoleh
sumber informasi yang baik, pedoman untuk mengadakan satu simulasi (sidang dengar pendapat), dan para guru juga
melengkapi para siswa dengan rubrik-rubrik evaluasi untuk menilai kinerja tulisan dan lisan mereka. Oleh karena itu peran guru sebagai fasilitator hendaknya mampu menyadarkan
mereka bahwa masalah-masalah tersebut banyak terdapat di sekitar kita. Mereka dapat diarahkan untuk
memperhatikan berita yang dimuat pada surat kabar, ulasan berita di televisi, atau mengamati lingkungan masya-rakat
sekitar. https://youtu.be/Im_WHPjmc7s

0 komentar:

Posting Komentar

 

Resources

Hitstats Counter